SUMATERA UTARA (Arrahmah.id) – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sumatera Utara (Sumut) membenarkan bahwa banyak umat Islam di Kabupaten Langkat yang keluar dari agama Islam atau murtad.
Ketua Bidang Dakwah MUI Sumatera Utara, M Hatta mengugkapkan alasan mengapa banyak Muslim Langkat yang murtad.
M. Hatta menyatakan hal tersebut disebabkan oleh dua faktor, yakni faktor eksternal dan internal.
“Ada dua hal, faktor eksternal dan internal,” ujar M. Hatta, seperti dilansir tvonenews.com.
Dari aspek eksternal, kata Hatta, tampaknya ada kelompok yang memang secara masif mengajak warga Kabupaten Langkat untuk keluar dari agama Islam (murtad).
Kelompok tersebut awalnya menawarkan pekerjaan hingga uang.
“Eksternal ini adanya upaya-upaya sistemik yang dilakukan kelompok-kelompok tertentu sehingga terjadilah guncangan dalam diri seseorang. Misalkan tawaran pekerjaan bahkan tawaran keuangan,” ungkap Hatta.
Sedangkan, aspek internal yaitu didasari oleh bagaimana keimanan seseorang. Hatta juga menyatakan bahwa Muslim yang memutuskan untuk murtad disebabkan oleh iman yang lemah.
“Kalau dari internal, ya karena kelemahan iman yang ada pada umat Islam sehingga mudah goyah,” jelasnya.
Setelah mendapatkan kabar bahwa sejumlah warganya di Kabupaten Langkat telah murtad. MUI Langkat dan MUI Sumut pun mengambil langkah untuk mengantisipasi hal tersebut.
“Kita melakukan koordinasi untuk menanggulangi persoalan tersebut,” kata M. Hatta pada Sabtu (14/5).
Hatta juga menyampaikan, pihaknya belum mendapatkan data pasti berapa jumlah warga yang murtad. Namun, banyaknya warga yang murtad itu sudah memprihatinkan. “Belum kita himpun, tapi datanya sangat memprihatinkan,” ujarnya. (rafa/arrahmah.id)