BAGHDAD (Arrahmah.com) – Ajudan Perdana Menteri Irak menolak laporan bahwa Baghdad memberi izin bagi Amerika Serikat untuk menambah tenggat waktu militernya tinggal di Irak melebihi 2011.
“Sejauh ini kami belum menyepakati masalah pemberian izin bagi pasukan pelatih itu untuk tetap tinggal,” ujar Ali Mussawi, penasihat media bagi Perdana Menteri Irak, Nouri al Maliki, dikutip oleh AFP pada hari Jumat (19/8/2011).
Ungkapan ini datang setelah Menhan AS, Leon Panetta, menyatakan bahwa Irak telah menyepakati perpanjangan waktu bagi kehadiran militer AS di negara itu melebihi batas yang sudah ditentukan sebelumnya.
“Negosiasi sedang dilakukan, dan negosiasi ini belum final,” kata Mussawi. (althaf/arrahmah.com)
