WASHINGTON DC (Arrahmah.id) — Gedung Putih mengumumkan Hamse Warfa akan bergabung dengan pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden pekan ini. Hamse Warfa ditunjuk menjadi penasihat senior Kementerian Luar Negeri untuk keamanan sipil, demokrasi, dan hak asasi manusia.
“Penerimaan saya atas peran ini adalah sebagai tanggapan langsung terhadap seruan Presiden Biden untuk bertindak melindungi dan mempromosikan demokrasi,” kata Warfa dilansir dari ABC News (17/1/2022).
Sebelumnya, Warfa menjabat Deputi Komisaris Pengembangan Tenaga Kerja di Departemen Ketenagakerjaan dan Pembangunan Ekonomi (DEED). Tetapi pada akhir Januari nanti, ia mengambil peran berbeda. Dalam peran barunya, ia akan membantu mengembangkan strategi untuk melindungi dan mempromosikan demokrasi di dalam dan luar negeri.
Warfa mengatakan dalam sebuah tweet dia bersemangat dan sangat siap bekerja bersama dengan pegawai negeri yang luar biasa dalam pemerintahan Biden-Harris.
Warfa lahir di Mogadishu, Somalia. Pada 1991 keluarganya melarikan diri dari perang saudara Somalia dan pindah ke negara tetangga Kenya, di mana mereka tinggal di kamp-kamp pengungsi. Pada 1994 ia kemudian pindah ke AS.
Pada 2019, kantor Gubernur Minnesota menunjuknya sebagai Wakil Komisaris di Departemen Ketenagakerjaan dan Pembangunan Ekonomi Minnesota. Warfa adalah imigran Afrika peringkat tertinggi di pemerintah Negara Bagian Minnesota.
Selama waktunya di pemerintahan Minnesota, dia berhasil mengadvokasi tagihan pekerjaan terbesar dalam sejarah negara bagian, menyediakan pelatihan tenaga kerja untuk pemuda dan orang dewasa.
Dengan perkembangan ini, Warfa kini telah bergabung dengan daftar banyak Muslim Amerika Somalia yang telah mencapai kesuksesan politik. Seperti halnya Ilhan Omar yang lebih dulu membuat sejarah pada 2018 ketika ia menjadi orang Somalia-Amerika pertama yang terpilih menjadi anggota Kongres AS.
Muslim Amerika Somalia Deqa Dhalac juga membuat sejarah pada Desember 2021, setelah terpilih sebagai wali kota kota terbesar keempat di Maine, tiga tahun setelah terpilih menjadi dewan kota. (hanoum/arrahmah.id)