GAZA (Arrahmah.com) – Otoritas kesehatan Gaza mengatakan jumlah korban tewas meningkat menjadi 100, termasuk 28 anak-anak dan 15 wanita, lansir Al Jazeera (14/5/2021).
Menurut data Kementerian Kesehatan di Gaza, yang dikuasai kelompok militan Hamas, 621 orang lainnya terluka sejak Senin (10/5).
Adapun di pihak “Israel”, tujuh orang tewas sejak Senin (10/5), termasuk seorang anak berusia 6 tahun, setelah roket menghantam rumahnya.
Pada Kamis (13/5), militer “Israel” mengatakan jet tempur mereka telah menghantam fasilitas militer Hamas.
“Puluhan personel Hamas berada di fasilitas itu ketika serangan udara itu menghantam,” klaim militer “Israel” dalam sebuah pernyataan resmi.
Sebagai balasan, puluhan roket ditembakkan dari Gaza ke Ashdod dan Ashkelon, kota di pantai selatan “Israel”, serta ke arah Bandara Ben Gurion. Akibatnya, seluruh penerbangan komersial dialihkan ke Bandara Ramon yang berada di selatan Israel. (hanoum/arrahmah.com)