DHAKA (Arrahmah.com) – Menteri luar negeri India tiba di Bangladesh untuk menyelesaikan nasib 81 pengungsi Rohingya yang berada di atas kapal yang terapung-apung di perairan internasional (4/3/2021).
Menteri Luar Negeri S. Jaishankar akan mengadakan pembicaraan dengan mitranya dari Bangladesh tentang pembagian air, perdagangan, dan masalah perbatasan, kata dua pejabat India di New Delhi seperti dilansir Al Arabiya (4/3).
Bulan lalu, penjaga pantai India menyelamatkan 81 Muslim Rohingya yang kapalnya hanyut di Laut Andaman selama lebih dari dua minggu setelah mereka meninggalkan Bangladesh. Delapan orang di kapal itu telah meninggal karena dehidrasi.
Nasib para pengungsi masih belum jelas karena India tidak mengizinkan mereka masuk ke wilayahnya dan ingin Bangladesh menerima mereka kembali.
Namun Menteri Luar Negeri Bangladesh A.K. Abdul Momen pekan lalu mengatakan bahwa pemerintahnya mengharapkan India, negara terdekat, atau Myanmar, negara asal Rohingya, untuk menerima 81 orang yang selamat.
Ratusan ribu orang Rohingya terpaksa meninggalkan tanah air mereka setelah tindakan keras militer Myanmar pada 2017. Myanmar membantah tuduhan genosida dan mengatakan tentara memerangi kampanye kontra-pemberontakan yang sah.
Badan-badan bantuan menuntut pemerintah berhenti membagikan uang dan mengambil 81 korban selamat segera dari laut Andaman.
India dalam beberapa pekan terakhir telah memberikan dua juta dosis vaksin Covid-19 ke Bangladesh dan dapat menggunakan niat baik itu untuk menekan Dhaka agar menerima para pengungsi. (Hanoum/Arrahmah.com)
