CIMAHI (Arrahmah.com) – Warga Kelurahan Cibeber, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi Jawa Barat berangkat menunaikan ibadah haji menggunakan sepeda motor Kawasaki Bajaj NS 200 cc berwarna kuning pada Kamis (24/12/2020) siang untuk menuju Mekkah.
Dia adalah Bambang Sukmana, pria berusia 44 tahun ini memiliki niat untuk berhaji sejak tahun 2004 silam, namun ia membulatkan tekat sejak 13 Oktober 2019 lalu.
Saat itu, tutur Bambang, pada malam hari ketika tidur ia tidak sengaja membuka media sosial dan melihat gambar Ka’bah. Disitulah dia makin membulatkan tekadnya untuk berangkat menunaikan ibadah haji.
“Kalau niat itu, keinginan dari 2004, niat bulat saya pergi ke tanah suci itu tanggal 13 Oktober 2019, tepat tengah malam ketika saya mau tidur terlihat gambar Ka’bah disitu, jadi tengah malam itu saya memutuskan berangkat ke tanah suci,” kata Bambang Sukmana, saat diwawancarai melalui sambungan telpon, pada Selasa, (29/12).
Setelah dirinya membulatkan tekad untuk berangkat ke tanah suci pada 2019, pada bulan Maret 2020 ia mulai membuat catatan-catatan untuk berangkat menggunakan motor ke tanah suci dalam bentuk proposal.
Dia juga mulai berlatih melakukan touring ke tempat-tempat yang jalurnya ekstrem sebagai langkah persiapan menuju tanah suci Mekah.
“Bulan Maret saya membuat catatan tertulis berbentuk proposal mengenai rencana keberangkatan ketanah suci ini. Selama bulan maret dengan November saya sudah mulai menyusun kemudian latihan touring camping. Jadi latihan naik gunung mencoba jalur jalur ekstrim,” ujarnya.
Selain untuk menyempurnakan rukun Islam, pria yang akrab disapa Bapak Ibenk ini juga berniat mendoakan ibunya yang saat ini sedang sakit sejak 8 tahun silam.
“Yang jelas tujuan saya ke tanah suci itu untuk menyempurnakan rukun Islam saya, melaksanakan ibadah haji, yang kedua untuk mendoakan ibu saya di Baitullah karena ibu saya sudah sakit selama 8 tahun tidak bisa beraktivitas,” ungkapnya.
Dengan menggunakan motor, ia menargetkan sampai ke tanah suci paling lambat awal Juli 2021, setelah selesai melaksanakan ibadah haji dia menargetkan untuk pulang ke Indonesia pada awal Agustus 2021.
“Saya insya Allah paling lambat awal Juli 2021 sampai, terus melaksanakan ibadah haji kemudian awal Agustus sudah kembali ke Indonesia,” lanjutnya.
Saat ini Ibenk masih berada di Palembang dan bersiap menuju Medan, disana dia akan ke Konsulat Jenderal Malaysia sesuai arahan Kedubes Malaysia sebelum nantinya menuju Malaysia.
“Saya tujuannya ke Medan untuk ke Konsulat Jenderal Malaysia di Medan, karena email Kedubes Malaysia mengarahkan ke sana, saya menunggu untuk ke Malaysia, Jadi gak terlalu jauh cuman 6 jam sampe Tanjung Balai,” jelas Bambang.
Sebagai modal dalam perjalanan, ia mengatakan bahasa utama yang dikuasai adalah bahasa Inggris, sementara untuk di wilayah pedalaman ia menggunakan kamus translate.
“Inti yang harus di kuasai bahasa Inggris, kalau pedalaman saya pake aplikasi translate bahasa,” tuturnya.
Demi kelancaran perjalanan, dia juga sudah mempersiapkan perlengkapan seperti SIM internasional, paspor dan perlengkapan lainnya.
Reporter: Saifal
(*/arrahmah.com)