DAMASKUS (Arrahmah.com) – Pesawat militer “radar terbang” A-50 Rusia, diduga telah dikerahkan di Suriah untuk sebuah misi, situs Rusia Avia.Pro melaporkan.
“Pesawat pendeteksi radar jarak jauh A-50 dari Angkatan Udara Rusia lepas landas beberapa jam yang lalu dari pangkalan udara di Ivanovo dan menuju Suriah,” ujar laporan.
Alasan pengiriman A-50 “ke Timur Tengah adalah karena destabilisasi situasi di Suriah utara, yang terlihat dalam beberapa upaya jihadis pro-Turki untuk melancarkan serangan ke kota Ain Issa.”
“Menurut data awal, pesawat A-50 akan menilai situasi di wilayah tersebut dan mungkin akan digunakan untuk mengkoordinasikan serangan pada posisi para jihadis, jika mereka mencoba untuk menangkap Ain Issa, sementara kemungkinan serangan melintasi seluruh bagian utara Suriah tidak dikecualikan.”
Kementerian Pertahanan Rusia belum mengomentari dugaan penyebaran pesawat militer A-50 ke Suriah.
Pada Senin (21/12/2020), fotografer dan pengamat maritim Turki, Yoruk Isik, melaporkan bahwa kapal pengangkut tank Rusia terlihat menuju ke Suriah setelah transit di Selat Bosphorus.
Tampaknya Kementerian Pertahanan Rusia memperkuat Angkatan Bersenjata Suriah, pada saat militan yang didukung Turki sedang mempersiapkan serangan besar-besaran di pedesaan utara provinsi Raqqa. (haninmazaya/arrahmah.com)