TRIPOLI (Arrahmah.com) – Ratusan orang di ibukota Libya, Tripoli, merayakan pembebasan ibukota dari milisi panglima perang Khalifa Haftar, Anadolu Agency melaporkan.
Penduduk berkumpul Kamis malam (4/6/2020) di Alun-alun Martir kota, memegang bendera Libya dan spanduk kemenangan.
Mereka juga meneriakkan slogan-slogan seperti “darah para martir tidak sia-sia” dan slogan-slogan lain melawan Haftar.
Pada Kamis, tentara Libya mengumumkan selesainya pembebasan Tripoli, pusat pemerintahan yang diakui secara internasional.
Pada Rabu, Tentara Libya berhasil merebut kembali Bandara Internasional Tripoli dari milisi Haftar.
Pada bulan Maret, pemerintah Libya meluncurkan Operasi Badai Perdamaian untuk melawan serangan di ibukota, dan baru-baru ini mendapatkan kembali lokasi-lokasi strategis, termasuk pangkalan udara Al-Watiya dan kota Tarhuna, dalam sebuah pukulan besar terhadap pasukan Haftar.
Pemerintah Libya didirikan pada 2015 di bawah perjanjian yang dipimpin PBB, tetapi upaya penyelesaian politik jangka panjang gagal karena serangan militer oleh pasukan Haftar.
(fath/arrahmah.com)