ANKARA (Arrahmah.com) – Presiden Tayyip Erdogan mengatakan bahwa Turki mengirimkan peralatan medis termasuk pakaian pelindung dan masker ke Amerika Serikat untuk membantu upayanya menahan wabah virus corona.
“Pada saat ketika negara-negara maju meminta dukungan Turki, kami telah menawarkan dukungan kami untuk geografi luas, dari Balkan ke Afrika,” kata Erdogan kepada wartawan setelah pertemuan kabinet.
“Baru-baru ini, kami mengirim bantuan medis ke Amerika Serikat pada Selasa, yang terdiri dari masker bedah, masker N95, jas hazmat, dan desinfektan,” kata Erdogan, menambahkan bahwa pengiriman akan dikirim melalui pesawat militer Turki.
Erdogan juga mengatakan lockdown tiga hari akan diberlakukan di 31 kota pada Jumat, 1 Mei, dan lockdown akhir pekan itu akan berlanjut sampai setelah Idul Fitri pada akhir Mei. Dia mengatakan jadwal untuk kembali normal akan segera diumumkan.
Kasus COVID-19 yang dikonfirmasikan oleh Turki meningkat 2.131 dalam 24 jam terakhir, dan 95 orang lagi meninggal, menjadikan angka kematian menjadi 2.900, data Kementerian Kesehatan menunjukkan pada Senin.
(fath/arrahmah.com)