TEL AVIV (Arrahmah.com) – Departemen Luar Negeri Israel pada Senin (13/6/2011) menolak pohaknya mengetahui penangkapan salah seorang intelnya di Kairo.
Otoritas Mesir, Minggu (12/6), mengumumkan penangkapan pria bernama Ilan Grapel, salah seorang agen Mossad, dan divonis sementara 15 hari penjara untuk melakukan proses investigasi atas aksi spionase yang dijalankannya di Mesir.
Sementara itu, media Israel mengutip pejabat Deplu Israel yang mengatakan bahwa kementrian tidak mengetahui kabar ini dan sedang berusaha untuk mengidentifikasi kebenaran informasi tersebut setelah dilaporkan di sejumlah agen berita.
Grapel sedang berusaha untuk mengumpulkan informasi dari warga Mesir terkait kondisi keamanan, politik, ekonomi, dan sosial di negara ini pasca Revolusi 25 Januari, kata sumber keamanan Mesir. (althaf/arrahmah.com)