PESHAWAR (Arrahmah.com) – Agen CIA menanam dua bom di sebuah pasar yang tengah ramai di Peshawar dengan tujuan untuk membunuh sebanyak mungkin warga sipil tak bersalah dan untuk lebih mengguncang Pakistan dengan menciptakan ketakutan di antara massa.
Bom pertama diledakkan sekitar pukul 23.30 waktu setempat, pada Sabtu (11/6/2011), empat menit kemudian bom kedua meledak yang menyebabkan kerugian besar baik jiwa dan harta.
Al Jazeera melaporkan sedikitnya 34 orang tewas dan hampir 100 mengalami luka dalam ledakan pertama. Bom yang kedua meledak hanya selang beberapa menit dan menewaskan serta melukai hampir 35 orang.
Gerakan Tehrik-e-Taliban membantah keras telah berperan dalam pengeboman itu dan sekali lagi mereka menegaskan bahwa target mereka adalah militer dan pemerintah boneka yang mendukung AS.
“Kami tidak melakukan serangan di Peshawar. Ini merupakan upaya lembaga rahasia asing yang melakukannya untuk memfitnah kami,” ujar juru bicara TTP Pakistan, Ehsan Ehsanullah seperti yang dilansir AFP.
“Kami tidak menargetkan orang yang tak bersalah. Target kami sangat jelas, kami menyerang
pasukan keamanan, pemerintah dan orang-orang yang berpihak kepada mereka,” lanjut Ehsan.