WASHINGTON (Arrahmah.com) – Amerika Serikat pada Jumat (10/4/2020) menjadi negara pertama yang mencatat lebih dari 2.000 kematian akibat virus corona dalam satu hari, dengan 2.108 kematian dalam 24 jam terakhir, menurut penghitungan Universitas Johns Hopkins, sementara juga mencatat lebih dari 500.000 kasus virus corona sejak wabah dimulai.
AS sekarang telah mencatat 18.586 kematian dan mendekati korban tewas sebanyak 18.849 di Italia, yang sejauh ini telah menjadi negara paling terdampak dalam pandemi global.
Kematian terkait COVID-19 di New York melonjak lagi lebih dari 700 dalam sehari.
Di bidang ekonomi, Gubernur Andrew Cuomo mengatakan pengujian harus ditingkatkan secara dramatis untuk mengembalikan perekonomian New York.
Lebih dari 100.000 orang telah meninggal dunia di seluruh dunia karena virus korona, dengan hampir 70 persen dari semua kematian terjadi di Eropa, menurut hitungan AFP pada Jumat (10/4) yang dikumpulkan dari sumber resmi. (haninmazaya/arrahmah.com)
