RIYADH (Arrahmah.com) – Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi menerapkan kebijakan lockdown 24 jam di kota-kota suci Mekah dan Madinah pada hari Kamis (2/4/2020) untuk membatasi penyebaran virus corona, Saudi Press Agency (SPA) melaporkan.
Di bawah kebijakan yang akan diberlakukan sampai pemberitahuan lebih lanjut, warga akan diizinkan meninggalkan rumah mereka untuk perawatan medis dan untuk mendapatkan pasokan makanan di lingkungan masing-masing dari pukul 6 pagi hingga 3 sore.
Maksimal dua orang akan diizinkan untuk melakukan perjalanan dalam satu mobil pada suatu waktu – termasuk pengemudi.
Kementerian kesehatan dan urusan dalam negeri akan bekerja dengan Otoritas Moneter Arab Saudi untuk mengatur prosedur penggunaan layanan perbankan dan ATM.
Kelompok-kelompok yang sebelumnya dikeluarkan dari jam malam (curfew), seperti pekerja di industri kesehatan, masih akan diizinkan untuk pergi bekerja.
Semua kegiatan komersial di dua kota – selain dari apotek, supermarket, bank, dan pompa bensin – akan dihentikan.
Pihak berwenang meminta penduduk untuk melindungi anak-anak dan hanya mengizinkan orang dewasa meninggalkan rumah, dan menyarankan mereka untuk lebih menggunakan layanan pengiriman barang dan makanan. (Althaf/arrahmah.com)