CALIFORNIA (Arrahmah.com) – Google menjanjikan dukungan senilai 800 juta USD pada Jumat (27/3/2020) sebagai tanggapan terhadap pandemi coronavirus untuk organisasi kesehatan, peneliti dan bisnis yang terkena dampak krisis.
Bantuan tersebut akan datang dalam bentuk uang tunai, kredit iklan, dan layanan cloud dari raksasa internet yang berbasis di California, menurut kepala eksekutif Sundar Pichai, seperti dilansir AFP.
Google akan memberikan hibah 250 juta USD kepada Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan lebih dari 100 lembaga publik lainnya di seluruh dunia, yang memberikan informasi untuk membendung penyebaran virus corona, menurut Pichai.
Beberapa iklan gratis senilai 340 juta USD akan tersedia untuk usaha kecil atau menengah di jaringan Google yang dihantam serangan finansial saat orang tetap di rumah karena risiko virus.
“Kami berharap ini akan membantu meringankan sebagian biaya tetap,” kata Pichai dalam sebuah posting blog.
Kumpulan kredit senilai 20 juta USD untuk layanan Google di “cloud” akan tersedia bagi para peneliti dan lembaga akademis yang mencari cara untuk memerangi pandemi yang mematikan atau yang melacak data penting tentang penyebarannya.
“Bersama-sama, kami akan terus membantu komunitas kami -termasuk bisnis, pendidik, peneliti, dan nirlaba kami- untuk menavigasi tantangan ke depan,” kata Pichai.
Google selama berbulan-bulan bekerja sama dengan mitra untuk meningkatkan produksi alat pelindung seperti masker wajah untuk penyedia layanan kesehatan. (haninmazaya/arrahmah.com)