AGRI (Arrahmah.com) – Pasukan keamanan Turki melancarkan operasi untuk memburu para penyerang di dekat perbatasan Iran pada Senin (2/3/2020) setelah seorang agen bea cukai Turki terbunuh ketika sebuah roket menabrak sebuah bus lapis baja yang membawa petugas bea cukai.
Roket menghantam roda depan kendaraan, Menteri Dalam Negeri Suleyman Soylu mengatakan di Twitter.
Dia mengklaim “para teroris telah diikuti dan terpojok” tetapi tidak merinci siapa penyerang dalam insiden tersebut, lansir Reuters.
Menteri Perdagangan Turki Rushar Pekcan mengatakan salah satu agen bea cukai tewas dan beberapa lainnya terluka, termasuk empat dalam kondisi kritis.
Kantor gubernur provinsi Agri mengatakan kendaraan itu ditabrak saat dalam perjalanan dari daerah Dogubayazit ke gerbang perbatasan di Gurbulak, menyebabkannya tergelincir keluar dari jalan dan terbalik. Tidak disebutkan siapa yang melakukan serangan itu.
Ambulans, pasukan keamanan dan tim pencarian dan penyelamatan dikirim ke daerah tersebut.
Beberapa laporan media Turki mengatakan serangan itu dilakukan oleh militan Partai Pekerja Kurdistan (PKK), yang telah melakukan pemberontakan melawan negara Turki sejak 1984. PKK aktif di Turki tenggara tetapi kurang di Agri.
Tayangan televisi menunjukkan helikopter terbang di atas daerah tersebut setelah serangan terjadi, sementara kantor berita Turki Anadolu milik pemerintah mengatakan dua helikopter tempur telah menembakkan peluru ke “daerah-daerah di mana teroris diyakini berada.”
Anadolu mengatakan seorang tentara terluka parah ketika sebuah perangkat meledak selama operasi pengintaian di daerah itu. (haninmazaya/arrahmah.com)