TAIZ (Arrahmah.com) – Media Barat melaporkan mengutip sumber lokal di Yaman bahwa lebih dari 400 pria bersenjata dari suku-suku oposisi rezim Saleh mengambil alih kontrol atas kota terbesar di Yaman, Taiz pada Selasa (7/6/2011).
Tentara rezim Saleh meninggalkan kota. Pertempuran sengit terjadi sebelum itu, di mana pasukan rezim Saleh mengalami kerugian besar.
Sementara itu, pertempuran kian intensif di ibukota provinsi abyan, Zinjibar. Di mana sekitar 9-15 tentara rezim Saleh tewas. CNN melaporkan bahwa empat Mujahidin gugur dalam pertempuran ini.
Sumber-sumber Barat dan Arab sangat sedikit melaporkan informasi tentang pertempuran di provinsi Abyan yang kini telah dikendalikan oleh Al Qaeda. Diketahui bahwa militer Yaman mengirimkan tiga brigade pasukan ke Zinjibar untuk menyerang posisi Mujahidin AQAP. Mereka dikirim dari Aden dan Lahj.
Sementara itu, koran nasional Yaman menuliskan bahwa Mujahidin AQAP aktif tidak hanya di Abyan, yang dianggap sebagai benteng Jihad di Yaman, tetapi juga di provinsi Shabwa, Marib, al-Jawf serta sebagian daerah Yaman lainnya. Mujahidin AQAP juga memiliki hubungan baik dengan banyak pemimpin suku. (haninmazaya/arrahmah.com)