BEIJING (Arrahmah.com) – China kembali menyatakan kekesalannya terhadap negara-negara yang menerapkan penangguhan penerbangan terkait wabah virus corona.
Menurut China, tindakan negara-negara itu berlebihan dan bertentangan dengan rekomendasi WHO.
Juru Bicara Pemerintah China, Hua Chunying mengatakan, WHO memuji kebijakan kuat China dan berulang kali menegaskan tidak setuju dan bahkan menentang pemberlakuan larangan perjalanan atau perdagangan.
Hua menambahkan, organisasi Penerbangan Sipil Internasional (ICAO) juga merilis buletin dan mengimbau seluruh negara untuk mengikuti rekomendasi WHO.
“Kami tidak puas dan menentang beberapa negara yang tidak mengikuti rekomendasi profesional WHO dan buletin ICAO, dan telah mengajukan keberatan resmi kepada mereka,” kata Hua, Kamis (6/2/2020), lansir Xinhua.
Hua menyebut tindakan negara-negara tersebut, sangat mengganggu pertukaran personel yang normal, kerja sama internasional, dan ketertiban pasar transportasi udara internasional.
China mendesak negara-negara tersebut agar berpikir dengan cermat dan tidak bersikap berlebihan maupun membatasi penerbangan yang dioperasikan oleh maskapai kedua pihak.
“Mereka harus segera mengoreksi kebijakan dan kesalahan mereka sesuai rekomendasi WHO dan ICAO, serta mengambil langkah-langkah konkret untuk mendukung perjuangan China melawan wabah ini,” jelasnya.
(ameera/arrahmah.com)