WASHINGTON (Arrahmah.com) – Sebuah kapal Angkatan Laut AS yang mengangkut ribuan marinir akan melewatkan latihan yang dijadwalkan di Maroko dan mengalihkan kendalinya lebih dekat ke Timur Tengah di tengah meningkatnya ketegangan di kawasan itu, menurut USNI News, Sabtu (4/1/2020).
Bataan AS yang membawa sekitar 2.200 Marinir di atas kapal kini menuju ke Timur Tengah setelah merevisi rencana untuk melakukan latihan bersama dengan militer Maroko, menurut divisi media dari United States Naval Institute.
Keputusan itu diambil hanya sehari setelah Amerika Serikat mengkonfirmasi bahwa mereka mengirim hampir 3.000 pasukan tambahan ke Timur Tengah dari Divisi Lintas Udara ke-82 sebagai tindakan pencegahan di tengah meningkatnya ancaman terhadap pasukan Amerika di wilayah tersebut.
Iran berjanji membalas dendam setelah serangan udara AS di Baghdad pada Jumat (3/1) menewaskan Qassem Soleimani, komandan militer paling terkenal di Teheran dan arsitek perang Iran yang pengaruhnya semakin besar di Timur Tengah. (Althaf/arrahmah.com)