KARBALA (Arrahmah.com) – Puluhan pengunjuk rasa Irak menyerang gedung konsulat Iran di kota Karbala, salah satu kota suci Syiah, hal ini menjadi sebuah tanda nyata meningkatnya kemarahan warga Irak terhadap campur tangan Teheran dalam politik Irak.
Para saksi sebagaimana dikutip Al-Jazeera mengatakan bahwa para demonstran mengepung gedung itu pada Ahad (3/11/2019) malam, menurunkan bendera Iran dan menggantinya dengan bendera Irak.
Pasukan keamanan melepaskan tembakan ke udara untuk membubarkan kerumunan, yang melemparkan batu dan membakar ban di sekitar gedung di sudut jalan di Karbala, selatan ibukota, Baghdad.
Tidak ada laporan langsung mengenai korban dalam insiden yang terjadi di tengah demonstrasi yang sedang berlangsung di Baghdad dan provinsi mayoritas Syiah di Irak.
Demonstrasi berakar pada keluhan lama atas tata pemerintahan yang buruk, korupsi yang merajalela dan kurangnya kesempatan ekonomi, tetapi sejak bulan lalu demonstrasi berkembang menjadi tuntutan untuk perubahan besar dan perbaikan sistem politik negara itu, yang didirikan setelah invasi pimpinan AS pada tahun 2003. (rafa/arrahmah.com)