HAMA (Arrahmah.com) – Angkatan udara Rusia dan rezim Suriah melancarkan lebih dari 15 serangan udara di wilayah Hama dan Idlib pada Rabu (28/8/2019), menyerang beberapa situs milik aliansi Mujahidin Hai’ah Tahrir Syam dan Tentara Pembebasan Nasional yang didukung Turki.
Menurut sumber militer di provinssi Hama, dalam salah satu serangan, jet Rusia atau rezim Suriah menghantam pos pengamatan Turki di kota Sheir Magher, lansir AMN.
Sumber tersebut mengatakan serangan udara “hanya” menabrak dinding pos pengamatan, tapi itu cukup untuk meningkatkan tingkat keamanan militer Turki di daerah Sheir Magher di Hama.
Tidak ada yang terluka atau terbunuh akibat serangan ini, namun, Rusia kemungkinan akan menerima keluhan dari Turki setelah tembok mereka dihantam.
Serangan terbaru ini terjadi hanya seminggu setelah tentara rezim Asad hampir menghantam konvoy militer Turki yang sedang melakukan perjalanan ke desa Khan Sheikhoun di Idlib selatan.
Turki telah memperingatkan rezim Suriah tentang penargetan pasukan mereka di Suriah. Namun, pada saat yang sama, Damaskus juga mendesak Ankara memindahkan pasukannya dari Suriah, dengan dalih hal tersebut merupakan pelanggaran kedaulatan mereka. (haninmazaya/arrahmah.com)