IDLIB (Arrahmah.com) – Penembakan rezim Bashar Asad menewaskan 10 orang dan melukai banyak lainnya pada Kamis (18/4/2019) di wilayah utama terakhir yang masih dikendalikan oleh oposisi Suriah.
Serangan terjadi di desa Um Jalal, provinsi Idlib, lansir Daily Sabah.
Tembakan roket menargetkan sebuah desa dan kamp pengungsi untuk pengungsi internal di pedesaan tenggara Idlib, menurut Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (SOHR), kelompok pemantau yang berbasis di Inggris.
Sebagian besar korban adalah wanita dan anak-anak, menurut White Helmets. Sekitar 30 lainnya mengalami luka-luka.
Barat laut adalah wilayah besar terakhir yang masih dikendalikan oleh pejuang Suriah. Turki dan Rusia pada September lalu menandatangani kesepakatan zona demiliterisasi yang diklaim untuk mencegah serangan besar-besaran oleh rezim Asad di wilayah Idlib, dekat perbatasan Turki.
Tetapi kesepakatan itu tidak berfungsi dan terjadi peningkatan kekerasan di wilayah tersebut.
Lebih dari 86.500 orang meninggalkan rumah mereka pada bulan Februari dan Maret sebagai akibat dari meningkatnya kekerasan. (haninmazaya/arrahmah.com)