![Demonstrasi kelompok pro-Palestina dan organisasi masyarakat sipil lainnya, di Durban pada tanggal 2 Juni 2018 untuk memprotes pembunuhan warga Palestina oleh pasukan "Israel" di Gaza. [RAJESH JANTILAL / AFP / Getty Images]](https://i0.wp.com/www.arrahmah.id/wp/images/stories/2019/04/durban-protest.jpg?fit=1024%2C587&ssl=1)
CAPE TOWN (Arrahmah.com) – “Israel” berencana untuk menarik duta besarnya di Afrika Selatan setelah Pretoria memulai langkah-langkah untuk menurunkan hubungannya dengan Tel Aviv, radio “Israel” melaporkan pada Ahad (7/4/2019)
Menurut stasiun itu, kedutaan besar “Israel” di Afrika Selatan akan diturunkan ke kantor perwakilan yang akan menangani masalah konsulat.
Menurut Quds Press, radio “Israel” melaporkan bahwa Menteri Luar Negeri Afrika Selatan Lindiwe Sisulu telah mengatakan kepada wartawan di Johannesburg bahwa rencana untuk menarik kedutaan Afrika Selatan di “Israel” sudah dimulai.
“Kami tidak akan mengajukan nominasi untuk wakil di tingkat duta besar di ‘Israel’,” kata Sisulu.
“Kantor akan tetap pada tingkat penghubung dan itulah bagaimana itu akan beroperasi,” tambahnya
Kongres Nasional Afrika (ANC) yang berkuasa memilih untuk menurunkan peringkat Kedutaan Besar Afrika Selatan di “Israel” ke tingkat kantor penghubung 16 bulan lalu.
Namun, pemerintah mengambil keputusan ini setelah tindakan brutal “Israel” terhadap pengunjuk rasa Palestina yang damai mengambil bagian dalam aksi protes di Jalur Gaza yang terkepung.
(fath/arrahmah.com)
