ORLANDO (Arrahmah.com) – Pesawat Boeing 737 Max milik Southwest Airlines mendarat darurat sesaat setelah lepas landas dan kembali ke bandara Orlando, Amerika Serikat (AS), Selasa (26/3/2019).
Insiden itu terjadi setelah para kru melaporkan adanya masalah pada mesin pesawat, kata Administrasi Penerbangan Federal (FAA).
FAA telah melarang terbang (grounded) pesawat model tersebut bulan ini menyusul dua kecelakaan fatal yang menimpa Boeing 737 Max dalam kurang dari lima bulan terakhir.
Berbagai maskapai tidak diizinkan membawa penumpang menggunakan pesawat tersebut, menurut perintah FAA.
Pesawat milik Southwest itu sedang tidak membawa penumpang dan sedang menuju Victorville, California, tempat maskapai tersebut menyimpan pesawatnya, dilansir dari CNBC International.
FAA pada 13 Maret lalu bergabung dengan puluhan negara lainnya untuk melarang penerbangan menggunakan jenis pesawat Boeing 737 Max.
Langkah itu diambil setelah kecelakaan Ethiopian Airlines penerbangan 302 yang menggunakan Boeing 737 Max 8.
Seluruh penumpang dan kru penerbangan berjumlah 157 orang meninggal dunia.
Para penyelidik kecelakaan tersebut mengatakan ada kesamaan yang jelas antara musibah itu dengan kecelakaan pesawat Lion Air yang jatuh di Laut Jawa Oktober lalu. Kecelakaan tersebut menewaskan 189 orang dalam pesawat.
Southwest penerbangan 8701 itu kembali ke Orlando International Airport Selasa sore waktu setempat setelah para pilotnya melaporkan masalah kinerja salah satu mesin sesaat setelah lepas landas, kata maskapai itu dalam sebuah pernyataan.
“Para kru mengikuti protokol dan mendarat dengan selamat di bandara,” tambahnya.
Seorang juru bicara Southwest mengatakan pesawat itu tidak mengalami masalah kontrol sebagaimana yang dialami dua kecelakaan sebelumnya yang terkait dengan sistem antimacet atau anti-stall Boeing yang baru.
Para penyelidik kecelakaan Lion Air menduga para pilot mengalami masalah dengan Maneuvering Characteristics Augmentation System atau MCAS yang secara otomatis mendorong hidung pesawat ke bawah untuk menghindari stall atau macet.
Posisi stall adalah kondisi ketika aliran udara di atas sayap pesawat terlalu lemah untuk menghasilkan daya angkat dan sulit membuatnya tetap terbang.
Sistem itu akan sangat berbahaya bila sensor pesawat salah mendeteksi bahwa pesawat berada dalam posisi stall padahal kenyataannya tidak.
Para pilot yang menerima pelatihan komputer singkat untuk model pesawat tersebut mengatakan mereka tidak mengetahui sistem MCAS hingga kecelakaan Lion Air terjadi.
CNBC
(ameera/arrahmah.com)