KAIRO (Arrahmah.com) – Ulama Mesir yang dikenal moderat yang juga menjabat sebagai imam besar Al Azhar, Ahmed Al Tayeb, mendesak sebuah universitas di Mesir pada Senin (14/1/2019) untuk mempertimbangkan kembali pengeluaran seorang siswa perempuan yang difilmkan memeluk pacarnya.
Dalam sebuah video yang beredar luas awal bulan ini, seorang pria terlihat membawa sebuah karangan bunga dan berlutut di depan seorang wanita memintanya menikah dan kemudian memeluknya.
Universitas Al Azhar telah memutuskan pada Sabtu pekan lalu untuk mengusir mahasiswa itu.
Al Tayeb meminta dewan disiplin universitas untuk “mempertimbangkan kembali hukumannya.”
Dia mengutip usia muda mahasiswa dan masa depan pendidikannya, meskipun mengatakan perilakunya “tidak dapat diterima” dan tidak sesuai dengan “tradisi agama dan oriental.”
Menurut kantor berita AFP, video ‘proposal’ itu tidak direkam di lokasi kampus Universitas Al Azhar tetapi di kampus Universitas Mansoura yang terletak di utara negara itu.
Juru bicara Universitas Al Azhar, Ahmed Zarie mengatakan bahwa lembaga pendidikan “memutuskan untuk mengeluarkan gadis muda itu secara definitif.” Ia menuduh bahwa video tersebut telah menimbulkan “protes di depan umum” dan siswa itu telah dikeluarkan, ia telah menunjukkan citra buruk Universitas Al Azhar yang bergengsi. (Althaf/arrahmah.com)