ANKARA (Arrahmah.com) – Juru bicara kepresidenan Turki İbrahim Kalın pada Ahad (23/12/2018) mengatakan bahwa Perdana Menteri “Israel” Benjamin Netanyahu ‘terganggu’ oleh pernyataan yang dibuat oleh Presiden Turki Erdogan tentang kemanusiaan dan rakyat Palestina yang tertindas.
“Ketimbang meminta Presiden Erdogan untuk tidak mengatakan kebenaran, Netanyahu sebaiknya mengakhiri pendudukan ilegal atas tanah Palestina dan penindasan brutal terhadap rakyat Palestina,” kata Kalin di Twitter.
“Menyerang Erdogan atau menggunakan Kurdi sebagai chip politik tidak akan menyelamatkannya dari kekacauan dalam negerinya,” lanjut Kalin.
(ameera/arrahmah.com)