BANDA ACEH (Arrahmah.com) – Sekitar tujuh orang pengungsi Rohingya yang berada di pengungsian di Kompleks Gedung SKB, Desa Cot Gapu, Kecamatan Kota Juang, Kabupaten Bireun, Aceh pada Jum’at (21/12) melarikan diri.
Ketujuh orang rohingnya yang melarikan diri yakni Shobbir Ahmad (19), Mohammad Shobbir (40), Mohammad Waras (15), Mohammad Shorif (15), Zakir Husson (23), Mohammad Yusuf (20) dan Abdul Hamid (20).
“Dari 79 etnis muslim Rohingya yang berada dipengungsian di Gedung SKB, Desa Cot Gapu, sebanyak 7 orang telah kabur,” kata Kepala Dinas Sosial Bireuen, Murdani di Bireun, Sabtu (22/12).
Ia juga menjelaskan, ketujuh laki-laki pengungsi rohingya kabur pada Jum’at (21/12) sekitar pukul 04:00 WIB dini hari.
“Saat ini, kita sedang melakukan penyelidikan terkait 7 pengungsi tersebut melarikan diri,” kata Murdani.
Padahal, jelas Murdani, di pengungsian penjagaannya dilakukan sangat ketat oleh Tagana dan Satpol PP setempat.
“Tapi, mereka masih bisa lari dari tempat penampungan tersebut,” paparnya.
Saat ini, kata dia, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak Kepolisian setempat terkait tujuh pengungsi laki-laki yang kabur.
“Saat ini, sedang dilakukan penyelidikan oleh Kepolisian setempat, kalau ada perkembangan akan diberitahukan,” ungkap Murdhani.
Sekitar 79 etnis muslim Rohingya yang terdiri 44 laki-laki, 27 perempuan, dan 8 anak-anak terdampar di perairan laut Bireun diungsikan di Gedung SKB, Desa Cot Gapu, Kecamatan Kota Juang, Kabupaten Bireun pada 20 April lalu.
(ameera/arrahmah.com)