SANA’A (Arrahmah.com) – Sekitar 3,5 juta orang di Yaman telah meninggalkan rumah mereka karena konflik di negara itu, kata kepala Bulan Sabit Merah Turki, pada Jumat (21/12/2018).
Berbicara kepada kantor berita Anadolu di kota Lahij di Yaman selatan, Kerem Kinik mengatakan: “Dua pertiga dari keseluruhan populasi telah berjuang dengan kerawanan pangan dan kelaparan. Sekitar 17-18 juta orang membutuhkan bantuan hari ini. ”
Pernyataannya itu disampaikan ketika tim Bulan Sabit Merah Turki mendistribusikan persediaan bantuan di sebuah kota tenda.
Kinik mengatakan bahwa mayoritas mereka yang tinggal di kota tenda adalah orang-orang yang melarikan diri dari konflik di Hudaidah, kota terbesar keempat di negara itu.
Pada tahun 2015, Arab Saudi dan beberapa sekutu Arabnya meluncurkan kampanye udara besar-besaran di Yaman yang bertujuan untuk mengembalikan keuntungan terori Syiah Houtsi.
Sementara koalisi yang dipimpin Saudi telah berhasil merebut beberapa wilayah kembali dari Houtsi, kelompok teroris Syiah tetap berlindung di Sanaa dan di beberapa bagian lain negara itu.
(fath/arrahmah.com)