DAMASKUS (Arrahmah.com) – Rusia telah memangkas penerbangan militernya di Suriah dari lebih dari 100 per hari, menjadi kurang dari empat per minggu, Menteri Pertahanan Rusia, Sergei Shoigu mengatakan pada pertemuan tahunan petinggi angkatan udara Rusia pada Selasa (18/12/2018) seperti dilaporkan AFP.
Rusia meluncurkan serangan udara di Suriah untuk mendukung rezim Nushairiyah pimpinan Bashar Asad sejak September2015. Sejak saat itu, nyawa ribuan warga sipil Suriah telah terenggut.
Dukungan Rusia membantu pasukan rezim Asad merebut kembali wilayah-wilayah yang sebelumnya telah dibebaskan oleh pejuang Suriah.
“Penerbangan telah berkurang dari 100-110 per hari, menjadi dua hingga empat serangan per minggu, terutama untuk pengintaian tambahan,” ujar Shoigu tanpa memberikan jangka waktu untuk pengurangan tersebut.
Shoigu mengklaim pada pertemuan itu, yang juga dihadiri oleh Presiden Vladimir Putin bahwa Rusia telah menyelesaikan penarikan pasukan utamanya dari Suriah, tidak termasuk yang berbasis di pangkalan udara Hmeimim dan pangkalan angkatan laut Tartus. (haninmazaya/arrahmah.com)