GAZA (Arrahmah.com) – Sedikitnya tiga warga Palestina terbunuh dan 47 lainnya mengalami luka-luka oleh tentara pendudukan “Israel” saat mereka mengambil bagian dalam demonstrasi di sepanjang zona penyangga Gaza-“Israel”.
Dalam sebuah pernyataan, juru bicara menteri kesehatan Gaza, Ashraf Al-Qidra mengatakan bahwa Iyad Khalil Al-Shaer (18) dan Mohamed Nayef Al-Houn (14) di antara korban tewas oleh tembakan tentara “Israel”, lansir Anadolu pada Jum’at (28/9/2018).
Korban ketiga, yang belum diidentifikasi, juga ditembak mati oleh “Israel”, tambahnya.
Menurut Al-Qidra, 47 warga Palestina lainnya terluka-dua dalam kondisi serius-oleh tentara “Israel” yang disebar di sepanjang perbatasan.
Para pengunjuk rasa yang telah melakukan demonstrasi sejak 30 Maret lalu, menuntut hak untuk kembali ke rumah mereka di Palestina di mana mereka dipaksa keluar pada 1948 untuk membuka jalan bagi berdirinya “Israel”.
Menurut departemen kesehatan, lebih dari 180 orang Palestina telah menjadi martir dan ribuan lainnya terluka sejak aksi unjuk rasa dimulai enam bulan lalu. (haninmazaya/arrahmah.com)