![Seorang bayi yang malnutrisi menerima perawatan medis di Rumah Sakit Al Sabeen Maternal di Sanaa, Yaman. [Foto: Mohammed Hamoud / Anadolu Agency]](https://i0.wp.com/www.arrahmah.id/wp/images/stories/2018/09/yemeni-children20171120_2_26984196_28007435.jpg?fit=1200%2C800&ssl=1)
SANAA (Arrahmah.com) – Setidaknya satu anak meninggal setiap sepuluh menit akibat konflik di Yaman, kata seorang pejabat senior PBB.
Koordinator kemanusiaan PBB di Yaman, Lise Grande, memperingatkan pada akhir pertemuan tingkat tinggi yang diadakan di sela-sela Sidang Umum PBB bahwa sepuluh juta orang Yaman akan menghadapi kondisi pra-kelaparan pada akhir tahun ini jika status quo-nya tidak berubah.
Dia menjelaskan bahwa tiga perempat dari penduduk Yaman membutuhkan beberapa bentuk perlindungan dan bantuan.
Sementara itu, Wakil Sekretaris Jenderal Urusan Kemanusiaan dan Koordinator Bantuan Darurat, Mark Lowcock, mengatakan situasi kemanusiaan di Yaman telah mencapai tingkat yang sangat berbahaya. “Saya akan meminta Anda untuk melindungi operasi kemanusiaan kami, sehingga penderitaan rakyat Yaman tidak akan berlanjut,” katanya.
PBB telah mengajukan banding ke negara-negara donor dan lembaga-lembaga untuk meningkatkan dukungan keuangan untuk menutupi apa yang disebut krisis kemanusiaan terburuk di dunia.
(fath/arrahmah.com)
