GOLAN (Arrahmah.com) – Sedikitnya 13 warga sipil termasuk 8 anak terbunuh pada Selasa (17/7/2018) dalam serangan udara Rusia yang menghantam sebuah kota di perbatasan Dataran Tinggi Golan yang diduduki “Israel”, ujar aktivis setempat.
Serangan ditujukan ke sebuah sekolah di kota Ayn Al-Tineh yang menampung puluhan keluarga pengungsi yang melarikan diri dari pemboman di provinsi Daraa, lansir Zaman Alwasl.
30 warga sipil lainnya terluka dalam serangan Rusia.
Sementara itu, penjaga perbatasan “Israel” mengirim kembali ratusan pengungsi yang mendekati pagar perbatasan Dataran Tinggi Golan, menurut pernyataan militer “Israel”.
“Sekitar 200 warga Suriah mendekati pagar perbatasan, namun dibubarkan,” ujar juru bicara militer “Israel”, Avichay Adraee kepada Anadolu.
Media setempat mengatakan, para pengungsi berjalan menuju pagar perbatasan dan berhenti sekitar 200 meter dari pagar.
Menurut harian Haaretz, seorang tentara “Israel” berteriak kepada pengungsi untu kembali. (haninmazaya/arrahmah.com)