KUALA LUMPUR (Arrahmah.com) – Kolej Universiti Islam Antarabangsa Selangor (KUIS) berencana untuk menjadikan Perpustakaan Imam Syafi’i sebagai perpustakaan digital di masa depan, lansir Bernama pada Selasa (22/5/2018).
Dengan pembuatan perpustakaan digital, pengguna dapat dengan mudah memperoleh informasi di ujung jari mereka, sehingga menghemat waktu dan energi.
Dalam sebuah pernyataan hari ini (22/5), KUIS mengatakan koleksi perpustakaan cetak, bagaimanapun, akan dipertahankan tetapi dalam volume yang lebih kecil untuk memenuhi kebutuhan, terutama dalam studi Islam.
Dalam mengembangkan perpustakaan digital, KUIS mengatakan perpustakaannya dan bagian teknologi informasi harus bekerja bersama untuk mengatur perpustakaan semacam itu.
KUIS mengatakan rencana peningkatan gedung IT dan Perpustakaan Imam Syafi’i akan dilakukan secara bertahap tahun depan untuk melayani sekitar 1.500 pengguna pada satu waktu.
Ada juga kebutuhan untuk meningkatkan koleksi perpustakaan dalam format yang berbeda (cetak dan elektronik) di bawah rencana sehingga visi membuat Perpustakaan Imam Syafi’i sebagai perpustakaan yang lengkap dan holistik dapat tercapai. (Althaf/arrahmah.com)