AFRIN (Arrahmah.com) – Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan pada Rabu (21/3/2018) bahwa 3.698 teroris telah “dinetralkan” di Afrin, Suriah, sejak dimulainya Operasi Cabang Zaitun.
Otoritas Turki sering menggunakan kata “dinetralisir” dalam pernyataan mereka untuk menyiratkan bahwa pejuang yag bersangkutan menyerah, terbunuh, atau tertangkap.
Berbicara di sebuah upacara komplek kepresidenan, Erdogan mengatakan: “Pusat kota Afrin telah dikendalikan. Kami sekarang sedang merenovasi sekolah dan rumah sakit.”
Ia menambahkan bahwa Turki akan memulihkan perdamaian di Afrin segera.
Secara terpisah, Erdogan mengatakan 38 pejuang PKK telah dinetralkan di kota Sinjar, Irak.
Ia menambahkan bahwa operasi kontra-teror tidak akan berhenti sampai ancaman di sepanjang perbatasan Turki tidak sepenuhnya dihilangkan.
Turki meluncurkan Operasi Cabang Zaitun pada 20 Januari dengan dalih membersihkan kelompok teror dari Afrin, Suriah.
Staf Umum Turki mengklaim Operasi Cabang Zaitun bertujuan untuk membangun keamanan dan stabilitas di sepanjang perbatasan Turki dan wilayah tersebut serta melindungi Suriah dari kekejaman dan penindasan teroris. (fath/arrahmah.com)