ANKARA (Arrahmah.com) – Turki dan AS telah membentuk kelompok gabungan untuk membahas stabilisasi Manbij dan kota-kota Suriah lainnya di sebelah timur sungai Eufrat, kata menteri luar negeri Turki, pada Jumat (9/3/2018).
“Kami telah mencapai pemahaman yang sama dengan Amerika mengenai masalah stabilisasi Manbij dan kota-kota lain di sebelah timur Sungai Eufrat. Kami telah membentuk kelompok kerja untuk itu,” kata Mevlut Cavusoglu dalam sebuah wawancara dengan surat kabar Jerman Die Zeit.
Cavusoglu mengatakan ia akan bertemu dengan rekannya dari AS Rex Tillerson pada 19 Maret untuk membahas rincian lebih lanjut.
Dukungan militer AS terhadap organisasi PYD/PKK di Suriah telah membuat hubungan AS dan Turki menegang dan menyebabkan kekhawatiran akan potensi bentrok di lapangan antara kedua anggota NATO tersebut.
Pasukan Turki melancarkan operasi militer sejak 20 Januari untuk membersihkan kelompok tersebut dari Afrin, Suriah.
Pemerintah Turki juga telah meminta AS agar mengambil kembali senjata yang dipasok ke kelompok PYD/PKK yang diklaim untuk digunakan berperang melawan IS di wilayah tersebut. (fath/arrahmah.com)