RIYADH (Arrahmah.com) – Hampir 50 hari setelah pihak berwenang Saudi menahan sejumlah pengusaha dan pangeran, sebagai bagian dalam kampanye anti-korupsi, Hotel Ritz-Carlton Riyadh masih menjadi tempat ‘pembuangan’ para tahanan ini.
Pada saat yang sama, pihak hotel mengumumkan pembatalan pemesanan hotel dan meminta maaf kepada banyak tamu setelah mengevakuasi mereka tanpa ada peringatan sebelumnya.
Menurut situs pemesanan online, termasuk Trivago, Booking, dan lainnya, hotel ini telah dipesan selama sebulan, hingga awal Desember. Namun, ketika The New Arab mencoba memesan kamar di hotel melalui situs ini, mereka menemukannya dipesan hingga tanggal 1 Maret 2018.
Oleh karena itu, pihak berwenang Saudi berkewajiban untuk membayar lebih dari 492 pemesanan kamar, dengan tarif yang mencapai $ 494 per malam, meskipun tarifnya meningkat sampai $ 7000 untuk kelas Royal Suites.
Dengan demikian, biaya yang dikeluarkan oleh otoritas Saudi berjumlah sekitar $ 800 per hari. Ini berarti biaya 487 kamar mencapai hingga $ 389.000 per hari, ditambah 5 kamar berkelas dengan biaya $ 35.000 dolar, yang berarti pemesanan penuh hotel mencapai sekitar $ 425.000 dolar per hari.
Berdasarkan hal tersebut, biaya akomodasi untuk jangka waktu sekitar 4 bulan (dari 4 November sampai 1 Maret) mencapai $ 51 juta, tidak termasuk makanan.
Jika biaya makan di empat restoran hotel disertakan, biayanya mencapai sekitar $ 20.000 per hari, dengan harga satu kali makan di restoran Al-Orjowan sekitar $ 86.
Sedangkan untuk restoran Azoura, harga satu kali makan mencapai sekitar $ 80 dolar, sementara di restoran Cina paling terkemuka di dunia, Hong, biaya satu hidangan melebihi 300 riyal Saudi dan harga beberapa hidangan bisa melebihi 600 riyal Saudi (sekitar $ 160).
Jika terdapat sekitar 200 orang yang ‘ditahan’ di sana, dengan biaya makan rata-rata hanya $ 100 per tahanan, total biayanya mencapai $ 20.000 per hari. Dengan demikian Saudi harus membayar $ 600.000 per bulan, dan dalam empat bulan, mereka harus membayar $ 2,4 juta.
Menurut angka-angka ini, biaya bulanan yang dibayar pemerintah Saudi mencapai $ 13,350 juta. Ini berarti bahwa dalam waktu empat bulan, pemerintah Saudi harus membayar sekitar $ 53 juta, sebuah jumlah yang mungkin menimbulkan banyak pertanyaan besar tentang metode yang diterapkan kerajaan untuk memberantas korupsi.
Perlu dicatat bahwa hotel ini adalah salah satu hotel terpenting di kota Riyadh, terutama karena terletak di salah satu daerah paling mewah, sebelah barat Riyadh, di daerah Al Hada, jalan langsung untuk mengakses Mekkah, dan lokasinya strategis. dekat dengan sejumlah institusi negara. (althaf/arrahmah.com)