MOSKOW (Arrahmah.com) – Kuota untuk Muslim Rusia yang ingin melakukan ziarah ke Mekkah dan Madinah kemungkinan besar akan ditingkatkan menjadi 25.000 jama’ah, seperti dilansir TASS pada Ahad (8/10/2017).
Wakil Ketua Dewan Mufti Rusia, Rushan Abbyasov, mengatakan bahwa topik ini masuk dalam agenda pertemuan antara Raja Saudi Salman bin Abdulaziz dan para pemimpin Islam Rusia pada Sabtu lalu (7/10).
“Tahun ini, kuota kami 20.500 orang, dan kami meminta tambahan untuk 3.000 orang, dan kami menerimanya pada menit terakhir,” katanya. “Tapi kami memiliki permintaan minimal 25 ribu orang, dan saya yakin itu akan terpenuhi, karena Arab Saudi berusaha keras untuk melakukan pembesaran tempat suci umat Islam tersebut. Maksud saya, pembesaran masjid utama di Mekah, dan dimulainya proyek pembesaran Masjid an-Nabawi di Madinah. Ini tentu kabar baik bagi kita semua.”
Kuota per setiap negara dihitung “satu tempat per seribu orang Muslim,” dan jumlah Muslim Rusia telah berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir, lanjutnya.
“Hari ini, Rusia memiliki sekitar 25 juta Muslim,” katanya. “Arab Saudi biasanya memberi satu tempat kepada seribu Muslim di sebuah negara. Kemarin, kami mendengar dari raja bahwa (permintaan) ini akan dipertimbangkan secara positif.”
Abbyasov menyatakan keyakinannya bahwa jumlah baru tersebut akan diformalkan dalam sebuah kunjungan delegasi Rusia ke Arab Saudi untuk menandatangani sebuah kesepakatan dengan Kementerian Haji dan Umrah untuk tahun 2018. (althaf/arrahmah.com)