JENEWA (Arrahmah.com) – Lebih dari seperempat juta pengungsi Rohingya telah menyeberang ke Bangladesh dalam dua pekan terakhir untuk menghindari genosida di Myanmar.
“270.000 orang sekarang tiba di Bangladesh untuk mencari keselamatan,” kata Dunya Aslam Khan, juru bicara Badan Pengungsi PBB dalam sebuah konferensi pers di kantor pusatnya di Jenewa.
“Di tengah peningkatan dramatis jumlah pengungsi yang melarikan diri dari kekerasan di negara bagian Rakhine, Myanmar utara, Badan Pengungsi PBB menyerukan tindakan mendesak untuk mengatasi akar penyebab lonjakan kekerasan baru-baru ini,” tambahnya.
Ia mengatakan bahwa kamp-kamp pengungsi di Bangladesh telah memenuhi kapasitasnya.
Ia menyebut Rohingya sebagai “minoritas Muslim tanpa kewarganegaraan di Myanmar” yang telah mendapat diskriminasi dan kemiskinan selama beberapa dekade.
Ia menambahkan, bahwa mereka telah kehilangan hak-hak dasar mereka, seperti kebebasan mendapat pendidikan dan pekerjaan.
“Rohingya yang melarikan diri dari Myanmar sekarang menjadi pengungsi tanpa kewarganegaraan, membuat mereka semakin rentan,” kata Khan sebagaimana dilansir AA (8/9/2017). (fath/arrahmah.com)