PALESTINA (Arrahmah.com) – Seorang pemuda Palestina yang ditembak oleh pasukan “Israel” di Tepi Barat yang diduduki bulan lalu dilaporkan meninggal dunia karena luka-lukanya pada Senin (10/4/2017), kata kementerian kesehatan Palestina.
Dalam insiden yang terjadi pada tanggal 23 Maret itu, pasukan “Israel” menembak mati seorang remaja Palestina lain dan membuat tiga warga Palestina lainnya terluka serius, termasuk pemuda berusia 17 tahun yang dipastikan tewas pada hari Senin ini.
Dia diidentifikasi sebagai Jassem Mohammed Nakhla, dan meninggal setelah dirawat karena luka kepala di sebuah rumah sakit “Israel”, kata kementerian itu sebagaimana dilansir MEE.
Pada saat kejadian, seorang juru bicara militer “Israel” mengatakan tentara menembaki sejumlah bom bensin yang dilemparkan pemuda Palestina di pemukiman Beit El “Israel”, dekat kamp pengungsi Palestina Jelazoun.
Gelombang kekerasan yang pecah pada bulan Oktober 2015 merenggut nyawa 260 warga Palestina, 41 warga “Israel”, dua warga Amerika, satu warga Yordania, seorang warga Eritrea dan warga Sudan, menurut hitungan AFP. (banan/arrahmah.com)