LONDON (Arrahmah.com) – Polisi London pada Sabtu (25/3/2017) mengatakan tersangka tampaknya telah bertindak sendirian dalam serangan teror di luar parlemen Inggris pada Rabu (22/3) yang menewaskan empat orang dan melukai puluhan lainnya.
Neil Basu dari kepolisian mengatakan, serangan itu berlangsung hanya 82 detik sebelum Khalid Masood ditembak mati, lansir WB.
“Kami masih meyakini bahwa Masood bertindak sendirian pada hari itu dan tidak ada informasi atau intelijen yang menyatakan ada serangan lanjutan yang direncanakan,” kata Basu.
Masood (52) lahir di Kent, Inggris selatan – ditembak mati oleh polisi setelah menikam polisi hingga tewas.
“Ada korban di London dari 11 negara, ini menunjukkan bahwa serangan terhadap London adalah serangan terhadap dunia,” kata sekretaris Boris Johnson kepada wartawan di PBB selama perjalanan AS awal pekan ini. (banan/arrahmah.com)