BARDERE (Arrahmah.com) – 43 orang dilaporkan meninggal dunia selama 10 hari terakhir dalam wabah infeksi diare yang menyebar di Bardere, Somalia selatan, menurut laporan staf medis.
Dokter di Bardere mengatakan kepada awak media bahwa 34 dari korban tewas adalah anak-anak. Enam kematian terjadi di rumah sakit, sementara 23 lainnya di berbagai kamp pengungsi di Bardere. Sisanya dilaporkan dari desa-desa sekitarnya, lansir Shabelle News pada Jum’at (17/3/2017).
Rumah sakit yang telah ditutup selama 10 tahun karena alasan keamanan di kawasan tersebut, dibuka kembali pada pekan lalu. Seorang dokter setempat mengatakan terdapat 120 pasien kebanyakan anak-anak dari kamp-kamp pengungsian, saat ini sedang dirawat di rumah sakit yang menyediakan perawatan medis gratis. (haninmazaya/arrahmah.com)