AL-BISARIYAH (Arrahmah.com) – Banyak kota di Libanon selatan telah mulai mengeluarkan perintah untuk menutup toko-toko dan lokalarya yang dikelola dan dimiliki oleh warga Suriah, menurut berbagai sumber.
Dewan kota al-Bisariyah yang terletak di selatan Libanon pada 4 Maret lalu mengumumkan penutupan semua toko yang dimiliki atau dikelola oleh warga Suriah setelah pertemuan terakhir, ujar sumber kepada Zaman Alwasl.
Sumber lokal di kota Al-Bisariyah mengatakan bahwa keputusan itu telah diambil sesuai dengan keputusan Menteri Tenaga Kerja Libanon pada 9 Januari tahun ini yang diklaim untuk mengatur izin kerja asing. Keputusan yang dikeluarkan oleh
Menteri Tenaga Kerja, Mohammad Kabarah mengatakan bahwa pekerjaan yang tersedia untuk orang asing dapat dilakukan di Libanon setelah pemberian izin kerja, lansir Zaman Alwasl pada Selasa (7/3/2017).
Sumber melanjutkan bahwa dewan telah mencegah semua warga Suriah dari bekerja di pekerjaan apa pun selain dari pekerjaan yang diidentifikasi oleh departemen Tenaga Kerja seperti bertani, buruh bangunan, bukan bos atau pemilik toko atau kontraktor dan setiap pelanggaran dari keputusan ini akan berakibat pada hukuman untuk pekerja Suriah dan warga Libanon. (haninmazaya/arrahmah.com)