TEPI BARAT (Arrahmah.com) – Seorang remaja Palestina gugur dibunuh oleh pasukan polisi perbatasan “Israel” di Tepi Barat setelah dia dituduh mencoba melakukan serangan penusukan.
Juru bicara “Israel” Luba Al-Samri mengklaim bahwa remaja Palestina yang berusia 18 tahun itu berusaha menusuk seorang perwira polisi perbatasan “Israel” di persimpangan Zaatara selatan dari kota Nablus yang diduduki, membuat pasukan “Israel” menembaknya dan membunuhnya seketika.
Al-Samri tidak menyebutkan warga “Israel” yang terluka.
Penduduk setempat mengidentifikasi remaja Palestina yang dibunuh oleh “Israel” bernama Jihad Hussein Harb dari Qalqiliya.
Mereka menambahkan bahwa sejumlah besar pasukan “Israel” telah tiba di lokasi setelah penembakan terjadi, dan mereka menutup persimpangan Zaatara dari dua arah.
Menurut dokumentasi Ma’an, Jihad Hussein Harb adalah salah satu dari 242 warga Palestina yang telah dibunuh oleh “Israel” sejak Oktober 2015, lima di antaranya tewas di pos pemeriksaan Zaatara. (fath/arrahmah.com)