ANKARA (Arrahmah.com) – Polisi Turki telah membunuh seorang calon pelaku bom bunuh diri yang diduga sebagai anggota ISIS di Ankara, Rabu (19/10/2016), sebelum dia melakukan penyerangan, menurut pejabat dan media pemerintah Turki.
Pihak berwenang menggerebek sebuah apartemen di lantai sembilan sebuah gedung di pinggir kota setelah tersangka menolak untuk menyerahkan diri dan menembaki polisi, ujar Gubernur Ankara, Ercan Topaca, kepada Anadolu.
Baku tembak pun terjadi sekitar pukul 03:00 waktu setempat, dan polisi pun berhasil membunuhnya. Petugas menemukan bahan peledak di kediamannya.
Topaca menambahkan bahwa tersangka merencanakan serangan bom bunuh diri di ibukota pada saat acara dua hari libur nasional yang akan datang, Hari Republik pada 29 Oktober dan Hari Peringatan pada 10 November, sebuah hari berduka atas kematian pendiri Turki Mustafa Kemal Atataturk.
Kantor Gubernur Ankara mengatakan bahwa mereka telah membuat keputusan ituu setelah menerima laporan intelijen yang mengatakan bahwa “organisasi teror dilarang mempersiapkan tindakan di provinsi kami”.
Pelayanan keamanan Turki masih berada dalam posisi siaga yang cukup tinggi setelah terjadi serangkaian ledakan bom yang melumpuhkan kota-kota besar, khususnya Ankara, Istanbul, dan Gaizantep, dalam setahun terakhir, yang sebagian besar dilakukan oleh ISIS dan faksi militan Kurdi. (fath/arrahmah.com)