TANGIER (Arrahmah.com) – Setidaknya 10 perempuan ditangkap setelah dicurigai sebagai sel militan ISIS. Kementerian Dalam Negeri Maroko mengklaim bahwa kesepuluh perempuan tersebut merencanakan serangan di kerajaan Afrika Utara.
Penangkapan itu adalah yang terbaru dalam serangkaian sel militan ISIS yang telah ditangkap, tapi itu merupakan yang pertama kalinya pihak berwenang menangkap sekelompok tersangka perempuan.
Sebuah pernyataan Kementerian Dalam Negeri mengatakan sel itu beroperasi di beberapa daerah termasuk kota Kenitra dan Tangier.
Pusat Biro Yudisial Investigasi Maroko (BCIJ) menyita bahan kimia dan bahan pembuat bom di salah satu rumah para tersangka, klaim pernyataan itu. (fath/arrahmah.com)