JAKARTA (Arrahmah.com) – Mantan Ketua DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta Boy Sadikin menuding Gubernur DKI Jakarta Basuki (Ahok) memanfaatkan isu SARA agar terkesan dizalimi demi meraih simpati publik.
Menurut dia, Ahok itu lah yang memancing penggunaan isu SARA dalam kontestasi Pilkada DKI.
“Yang memancing SARA itu siapa, kan dia (Ahok) yang memulai. Janganlah begitu. Kepercayaan sudahlah masing-masing bawa sendiri sampai mati,” kata pria yang sudah hengkang dari PDIP itu di kediamannya di Jalan Borobudur, Jakarta, Selasa (27/9/2016), lansir JPNN.
Kata Boy, Ahok ingin menimbulkan kesan seolah-olah sedang dizalimi kalangan etnis dan agama mayoritas. Untuk itu, Ahok berusaha agar lawan-lawan politiknya tetap menggunakan isu SARA. Karenanya, dia tak heran penggunaan isu SARA tak pernah bisa dibendung.
“Baru sekali saya lihat pemimpin yang begini, baru lihat saya. Keimanan dibawa-bawa, merasa dia paling taat sama agama lagi,” ujar putra mantan Gubernur DKI Ali Sadikin ini.
Untuk menciptakan kampanye yang sehat, Boy mengajak seluruh lapisan masyarakat di DKI Jakarta agar tak menggunakan isu SARA selama berkampanye.
Indonesia yang berasaskan Pancasila, menurutnya, sudah mengatur jelas kehidupan masyarakatnya dalam kerukunan beragama.
“Sudahlah kalau soal agama etnis untuk kita udah selesai, enggak usah dibahas lagi,” tutup Boy.
(azm/arrahmah.com)