MESIR (Arrahmah.com) – Pemerintah Mesir pada Ahad (18/9/2016) membuka penyeberangan Rafah dengan Jalur Gaza untuk memungkinkan jamaah Palestina menyeberang kembali ke dalam wilayah yang diblokade, lansir WB.
“Terminal ini dibuka untuk satu hari untuk memungkinkan 500 jamaah kembali ke Jalur Gaza,” unkap Hisham Odwan, direktur perbatasan Rafah di sisi Palestina kepada Anadolu Agency.
Dia mengatakan terminal akan dibuka kembali pada hari Rabu untuk memungkinkan lebih banyak jamaah Palestina untuk kembali ke Gaza.
Kedutaan Palestina di Kairo sebelumnya mengatakan penyeberangan Rafah akan dibuka pada hari Rabu selama tiga hari untuk memungkinkan lebih dari 2.000 jamaah untuk kembali ke Gaza.
Sejak sepenuhnya diblokade oleh “Israel” sejak tahun 2007, ketika kelompok Hamas merebut kendali wilayah, Jalur Gaza hanya memiliki tujuh penyeberangan perbatasan yang menghubungkan ke dunia luar.
Enam diantaranya dikendalikan oleh “Israel”, sementara yang ketujuh – di Rafah – dikendalikan oleh Mesir, yang telah membuat sebagaian besar perbatasan juga ditutup sejak kudeta militer 2013.
(banan/arrahmah.com)