JAKARTA (Arrahmah.com) – Pagi tadi warga Tambora dan sekitarnya berkumpul di Pasar Kampung Duri (Kamdur) Selatan, Tambora Jakarta Barat untuk menolak kedatangan Gubernur DKI Jakarta Basuki (Ahok).
Begitu mengetahui Ahok akan datang, warga masyarakat setempat langsung keluar rumah dan berdatangan menuju TKP untuk menolak dan menghadang kedatangan Ahok, karena mereka tak rela Ahok sang penguasa dzallim, rasis dan korup menginjak-injak tanah mereka.
Warga juga membawa beberapa spanduk penolakan antara lain bertuliskan: “Tambora satu suara Tolak Ahok”, “Gubernur arogan ke laut aje loe”, “Haram..!!! Tanah Tambora di injak Ahok”, “Ahok !!! Adu domba rakyat dengan aparat”, “Tolak !!! Gubernur bengis bikin rakyat menangis”, dan sebagainya.
Karena mendapat penolakan, mengutip Viva, lokasi acara dijaga puluhan polisi bersenjata lengkap. Tak hanya Brimob, tim Gegana Polri juga ikut mengamankan lokasi. “Polisi banyak banget, ini pasti isu-isu lagi nih,” kata Ahok.
Jika memang tak suka padanya, kata Ahok, dia pun meminta aktor intelektual di balik massa pengunjuk rasa, menunjukkan diri.
“Badan saya enggak kecil-kecil amat, satu lawan satu masih oke,” tantang dia full arogan.
(azmuttaqin/arrahmah.com)