SURAKARTA (Arrahmah.com) – Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) semakin hari semakin merosot kwalitasnya serta minimnya dukungan serta perhatian dari berbagai pihak, maka LKG TPQ menyelenggarakan open recruitmen Relawan LKG TPQ 2016-2017. Alhamdulillah ada 37 relawan yang sudah mendaftar untuk menjadi Relawan LKG TPQ yang berasal dari mahasiswa, pekerja maupun ibu rumah tangga.
Pada Ahad (21/8/2016) LKG TPQ mengumpulkan para relawan untuk mengikuti pembekalan perdana di Gedung Islamic Center Pabelan Kartasuro. Dalam pembekalan tersebut , Ketua LKG TPQ Abdul Wahab dalam sambutannya memperkenalkan program-program LKG TPQ kepada para relawan.
Setelah sambutan dan penyampaian program LKG TPQ, ada testimoni serta berbagi pengalaman suka duka dalam berdakwah diLKG TPQ dari pengurus yang sudah selama 2012 hingga sekarang ikut bergabung menjadi pengurus LKG TPQ yang diwakili oleh Akhi Chairul Anam dan Akhi Noer Malaky.
LKG TPQ juga menghadirkan Ustadz Sunari S.Fil yang merupakan Penasehat LKG TPQ untuk memberikan pembekalan perdana kepada para relawan LKG TPQ. Ustadz Sunari memberikan motivasi kepada para relawan untuk bisa selalu istiqomah dalam berdakwah dan meluruskan niat ketika berdakwah di TPQ. Karena dalam perjalanan dakwah TPQ akan banyak halangan maupun godaan yang akan membuat aktifis dakwah TPQ berhenti ditengah jalan.
Ini beberapa alasan yang memotivasi para relawan untuk bergabung menjadi Relawan LKG TPQ 2016-2017 :
“Agar bisa berkontribusi untuk umat”
(Eko Kanti Rahayu dari Mahasiswa Staimus Solo)
“Karena saya cinta dan suka dengan TPQ sebagaimana orang tua saya selaku pengajar TPQ”
(Fatkhul Masyhuri dari mahasiswa Stikes Aisyah Surakarta)
“Menjadi relawan merupakan kewajiban, karena disetiap keahlian , harta dan tenaga , sebagian ada hak untuk membantu terhadap apa yang dibutuhkan umat”
(Harmoko dari Mahasiswa Stikes PKU Surakarta)
“Bermanfaat bagi sesama dan berbagi ilmu”
(Mujiyati seorang ibu rumah tangga dan aktifis di Surakarta)
Setelah terbentuknya relawan LKG TPQ 2016-2017 semoga bisa memberikan manfaat untuk gerakan dakwah TPQ, memecahkan persoalan TPQ dan memunculkan ide program yang bisa untuk meningkatkan kwalitas TPQ. Semoga Gerakan TPQ bisa memberikan andil dalam membenahi akhlaq dan adab generasi indonesia, memberikan “imunisasi” para generasi dari globalisasi zaman dan memberikan keberkahan masyarakat. TPQ masih hidup dan tetap harus hidup dimanapun dan dalam keadaan apapun.
(azm/arrahmah.com)