BERLIN (Arrahmah.com) – Arab Saudi telah menawarkan untuk membantu Jerman menemukan orang-orang di balik serangan bom dan kapak pada bulan Juli.
Pemerintah Saudi sedang dalam hubungan bersama rekan Jerman mereka, menanggapi temuan baru yang menunjukkan bahwa kedua penyerang melakukan percakapan via chatting dengan pendukung ISIS dari Arab Saudi.
ISIS telah mengaku bertanggung jawab atas serangan yang terjadi pada 18 Juli 2016 di dekat Wuerzburg di Bavaria di mana seorang pengungsi 17 tahun yang diyakini berasal dari Pakistan atau Afganistan melukai lima orang dengan kapak sebelum polisi menembak mati.
Seorang warga Suriah berusia 27 tahun yang telah meledakkan dirinya di Ansbach, Jerman Selatan, pada 24 Juli 2016, telah berbaiat kepada ISIS di video yang ditemukan di ponselnya. ISIS mengaku bertanggung jawab atas pemboman yang telah melukai 15 orang.
Menteri Dalam Negeri Bavaria mengatakan bahwa pembom Ansbach telah secara signifikan dipengaruhi di percakapan chat di ponselnya, lansir Daily Sabah (6/8/2016). (fath/arrahmah.com)