SURIAH (Arrahmah.com) – Setelah Muncul video pemimpin Jabhah Nushrah, Abu Muhammad al-Jaulani hadir yang mengabarkan pisahnya kelompok Jabhah Nusrah yang berbasis di Suriah dari Al Qaeda dan membentuk kelompok baru bernama Jabhah Fath Syam atau Front Pembebasan Suriah. Dukunganpun bermunculan baik dari kelompok – kelompok di Suriah maupun di luar Suriah, salah satunya yaitu dukungan yang datang dari Persatuan Ulama’ Syam yang mengapresiasi atas langkah yang diambil Jabhah Nushrah. Berikut terjemahan Dukungan dari Persatuan Ulama Syam.
Segala puji bagi Allah yang telah memberikan petunjuk, dan membebaskan kita dari kesesatan dan kemurtadan, shalawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada Nabi kita Muhammad, Nabi yang membawa petunjuk, salam yang senantiasa ada, dan shalawat yang selalu terlantun sepanjang masa.
Segala puji bagi Allah yang telah berfirman:
وَالَّذِينَ جَاهَدُوا فِينَا لَنَهْدِيَنَّهُمْ سُبُلَنَا ۚ وَإِنَّ اللَّهَ لَمَعَ الْمُحْسِنِينَ
“Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari keridhaan) Kami, benar- benar akan Kami tunjukkan kepada mereka jalan-jalan kami. dan Sesungguhnya Allah benar-benar beserta orang-orang yang berbuat baik.“ [Al Ankabut: 69]
Persatuan Ulama Syam menyadari adanya peristiwa penting yang sedang meliputi bumi Syam, dan sebuah rumor yang besar, yang kami sadari merupakan bagian dari konspirasi yang mengancam kita secara politik, militer, sosial, bahkan mengancam eksistensi kita semua.
Karenanya kami ingin menyiapkan suasana yang baik sebagai persiapan untuk menerapkan kewajiban syariat dan kewajiban untuk bersatu bagi kelompok-kelompok islam dan tentara iman, mengantisipasi timbulnya benih-benih perselisihan, mencegah timbulnya keburukan, dan mengekang sebab-sebab terjadinya kerusakan.
Atas dasar ini maka Persatuan Ulama Syam menyampaikan apresiasi terhadap langkah baik yang diambil oleh saudara-saudara kita di Jabhah Nushrah, sebagai bentuk respon baik mereka atas keinginan saudara-saudara mereka, ketertarikan mereka untuk menyatukan pandangan, niat mereka untuk membela kepentingan Syam dan penduduknya yang terhormat, dan sebagai antisipasi terhadap ancaman musuh-musuh islam.
Persatuan Ulama Syam juga mengajak kepada seluruh kelompok untuk segera mengeluarkan pernyataan bersatu demi menjalankan kewajiban Al I’tisham (berpegan teguh dengan tali Allah dan tidak berpecah belah).
Kami berharap semoga Allah meng-ishlah kita semua, menautkan hati kita satu sama lain di atas kebenaran, dan menunjuki kita jalan keselamatan.
Shalawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada Nabi kita Muhammad, beserta keluarga dan sahabat beliau.
24 Syawwal 1437 H
(AnsharalIslam/arrahmah.com)
